Smartphone Android memang sangat menyenangkan. Berbagai aplikasi bisa dipasang-lepas dengan mudah dan cepat. Gratis pula, namun setelah penggunaan cukup lama, banyak pengguna yang merasa perangkat Androidnya berjalan lebih lambat alias Lemott.
Sebagai sebuah perangkat cerdas, ponsel maupun tablet Android dipersenjatai oleh prosesor yang bertugas untuk menjaga kinerja dan stabilitas selama digunakan. Selain tentu saja merespons perintah yang kita berikan.
Ada juga peran memori (internal) yang dibutuhkan untuk menyimpan "cache" yang telah kita berikan sebelumnya. Fungsinya, agar perangkat lebih mudah untuk mengulang perintah yang sama di lain waktu. Nah, biasanya ketika kinerja perangkat mulai terasa lambat, kedua komponen inilah yang dipersalahkan.
Lalu bagaimana mengatasinya? Kami akan memberi beberapa solusi yang bisa Anda coba.
- Pantau program dengan Task Manager
Task Manager adalah salah satu bagian yang paling penting dari tablet. Mulai dari Android versi 4.0, task manager telah menjadi aplikasi standar bawaan tablet Android. Untuk memonitor program yang sedang berjalan, Anda cukup buka aplikasi Task Manager: Settings> Applications> Running (tab)Tidak ada aplikasi Task Manager di tablet Anda? Jangan khawatir, cukup akses Google Play Store dan unduh salah satu aplikasi ini, Task Manager (simple), Advanced Task Manager (Advanced), Advanced Task Killer. - Gunakan Startup Cleaner
Beberapa aplikasi biasanya akan aktif otomatis ketika tablet dihidupkan. Kemungkinan aplikasi tersebut adalah aplikasi yang sangat diperlukan tablet Anda, atau malahan tidak sama sekali. Dalam kondisi tersebut, Anda bisa menggunakan aplikasi Startup Cleaner 2.0. Tugasnya untuk mengidentifikasi daftar aplikasi yang secara otomatis aktif ketika tablet dihidupkan pertama kali. Selain itu, aplikasi tersebut juga bisa mengatur aplikasi yang akan aktif otomatis sesuai dengan kebutuhan tablet. Pilih dan klik ¿Batch Prevent Default dipilih¿. Tapi hati-hati: Hapus hanya aplikasi yang Anda tahu bahwa aplikasi tersebut tidak terlalu berguna. Jangan sampai salah menghapus aplikasi penting yang bisa mengganggu fungsi sistem dari tablet Android Anda. - Bersihkan cache
Pada dasarnya memori cache adalah sarana untuk membuat perangkat tablet Android Anda bekerja lebih cepat. Elemen ini sering digunakan, karena tersimpan pada tablet sehingga mereka tidak selalu perlu diunduh. Ini menghemat banyak waktu untuk tugas-tugas seperti browsing internet, terutama pada halaman web yang sering diakses. Beberapa aplikasi mungkin memiliki cache yang sangat besar. Dianjurkan untuk beberapa kali dalam sebulan seluruh cache dari tablet dihapus untuk menghemat memori. Untuk aplikasi yang memiliki fungsi ini adalah, App Cache Cleaner, dan Cache Cleaner. - Hapus widget
Widget dinamis atau langsung di layar depan memang berguna. Widget tersebut menunjukkan informasi terkini dan sering interaktif. Namun Widget memerlukan daya komputasi untuk informasi baru tersebut untuk mengunduh atau memperbarui informasi tersebut berdasarkan lokasi yang berubah. Dengan menonaktifkan widget yang tidak perlu, Anda dapat mencegah hal ini. - Matikan animasi
Pilihan ini tidak tersedia pada semua jenis PC tablet. Anda bisa menemukannya via Pengaturan> Tampilan> Animasi. Mematikan sistem animasi pada tablet Android bisa dilakukan di situ. Animasi memang bagus, namun jika Anda mementingkan kecepatan dan performa tablet, disarankan mematikan fitur ini. - Matikan wallpaper animasi
Yah Wallpaper animasi, latar belakang animasi gerak atau interaktif, akan mengkonsumsi memori dan daya baterai yang lebih banyak. Dengan memilih latar belakang statis akan mencegah hal ini. - Hindari sinkronisasi yang tidak perlu
Sulit untuk melihat aplikasi yang sering melakukan sinkronisasi. Lihatlah setidaknya sekali dalam Pengaturan> Account & sync. Sinkronisasi aplikasi kadang-kadang tidak diperlukan. Seringkali, aplikasi secara otomatis mensinkronisasikan sekali ketika Anda membukanya. Dalam hal ini Anda dapat menggunakan pengaturan dari aplikasi untuk menonaktifkan sinkronisasi. - Matikan GPS bila Anda tidak menggunakan
GPS adalah sensor yang menggunakan banyak baterai. Seringkali aplikasi berjalan di latar belakang yang menggunakan data dan/atau dikirimkan ke server remote dengan menonaktifkan GPS, Anda bisa mencegah hal ini. - Matikan bluetooth saat tidak digunakan
Mematikan fitur bluetooth memang tidak secara signifikan meningkatkan kecepatan performa tablet, tapi setidaknya akan sedikit membantu. - Menghapus dan menonaktifkan aplikasi yang tidak perlu
Untuk yang terakhir ini adalah langkah logis. Matikan dan hapus aplikasi yang tidak perlu. Selain bisa menyisakan ruang simpan yang lebih besar, performa tablet akan meningkat dengan semakin sedikitnya aplikasi yang diproses sistem. - Root & Overclock CPU ponsel Android
CPU adalah hal paling penting bila ingin meningkatkan kecepatan Android Anda. Kita tidak dapat mengganti CPU lama dengan CPU yang baru layaknya sebuah komputer atau laptop. Satu-satunya trik adalah dengan men-overclock CPU dari ponsel Android Anda. Namun resikonya bila anda men-root dan overclok, produsen ponsel Anda akan menghanguskan garansi ponsel Android Anda. - Atur Ulang Perangkat
Aplikasi atau game Android yang di-install menggunakan memori lebih besar jika sudah terinstall. Maksudnya, bila anda mengunduh aplikasi sebesar 10 MB dari Android Market, maka setelah terinstall kapasitas memori yang terpakai dapat menjadi 20 MB bahkan lebih.
Akibatnya, performa ponsel menjadi melambat atau bahkan dapat menyebabkan ponsel menjadi hang. Bila Anda mengalami masalah memori ponsel yang penuh.
Solusinya masuk ke pengaturan, pilih aplikasi dan manajemen aplikasi. Di sana biasanya ada kelompok-kelompok seperti aplikasi yang diunduh, yang terdapat di kartu memori, yang sedang berjalan, dan sebagainya. tergantung dari perangkat yang Anda gunakan. Pilih salah satu aplikasi yang sedang berjalan. Akan ada beberapa opsi seperti force stop (paksa matikan), atau clear data jika aplikasi yang Anda pilih adalah browser. Namun ingat, beberapa fitur tidak dapat dimatikan karena dapat menyebabkan ketidakstabilan perangkat.
ADVERTISE
EmoticonEmoticon